Assalamualaikum wr.wb.
Hai, jumpa lagi dengan saya Abdul Rokhim, CGP angkatan 10 tahun 2024 Kabupaten Brebes dari SD Negeri Pulogading 02 Kecamatan Bulakamba. Bersama ini akan saya sampaikan jurnal refleksi dwi mingguan saya mengenai kegiatan yang telah saya ikuti dalam Program Pendidikan Guru Penggerak, disusun berdasarkan model 4P: Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran, dan Penerapan.
Peristiwa
Pada 26 Agustus 2024, saya memulai modul 3.3 mengenai Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pada Murid. Saya berdiskusi di LMS bersama kelompok yang terdiri dari Dirlam, Ikhwan Adi Yanto, dan Wanto Handriyono. Diskusi ini berfokus pada pengelolaan program yang dapat memberikan dampak positif bagi murid.
Kemudian, pada 30 Agustus 2024, kami melakukan diskusi di Ruang Kolaborasi Modul 3.3 melalui Google Meet dengan anggota kelompok yang berbeda, yaitu Ahmad Dahrudin, Wiwi Enci Triningsih, dan Ari Suharyati. Dalam diskusi ini, kami menggagas Program Sajadah (Sampah Jadi Berkah) yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di sekolah.
Pada 31 Agustus 2024, kami melakukan presentasi hasil diskusi yang berlangsung dengan baik. Presentasi yang kami sajikan ditanggapi positif oleh kelompok lain dan sesi tanya jawab juga berjalan lancar.
Selanjutnya, pada 1 September 2024, saya mengunggah hasil diskusi dan presentasi di LMS sebagai pemenuhan tugas diskusi ruang kolaborasi modul 3.3
Pada 3 September 2024, saya mulai membuat tugas demonstrasi kontekstual dengan merumuskan BAGJA melalui prakarsa perubahan atas program pengelolaan sampah di sekolah saya.
Kemudian, pada 6 September 2024, kami bertemu di ruang virtual Google Meet dalam ruang elaborasi pemahaman yang diinstrukturi oleh instruktur nasional bernama M. Zainuri dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Provinsi Jawa Tengah.
Setelah mengikuti ruang elaborasi tersebut, saya membuat tugas koneksi antar materi modul 3.3 dengan menghubungkan dengan modul-modul sebelumnya.
Pada haru jumat 13 September 2024, saya melaksanakan kegiatan pendampingan individu bersama pengajar praktik, Ibu Eri Yulianti. Dalam kegiatan ini, saya melakukan coaching untuk supervisi akademik pada tahap pasca observasi pembelajaran kelas IV dengan materi Bagian Tumbuhan dan Fungsinya, di mana rekan guru sejawat bernama Sodikin yang diobservasi telah antusias mengikuti kegiatan dengan baik. Setelah kegiatan pendampingan tersebut, saya dapat fokus melaksanakan kegiatan Aksi Nyata Modul 3.3 pada tahapan B (Buat Pertanyaan Utama) dan tahapan A (Ambil Pelajaran), yang kemudian saya unggah di Bukti Karya pada platform Merdeka Mengajar.
Perasaan
Selama mengikuti serangkaian kegiatan ini, saya merasakan berbagai perasaan yang berbeda-beda. Pada awal diskusi di LMS, saya merasa antusias dan ingin belajar lebih banyak tentang pengelolaan program yang berdampak positif. Diskusi bersama rekan-rekan kelompok sangat menyenangkan dan menambah wawasan dan pengetahuan saya. Ketika menggagas Program Sajadah (sampah jadi berkah), saya merasa bangga bisa berkontribusi dalam menciptakan program yang bermanfaat untuk sekolah dan lingkungan.
Presentasi hasil diskusi memberikan saya rasa percaya diri, terutama ketika mendapatkan tanggapan positif dari kelompok lain. Proses mengunggah hasil di LMS memberikan saya kepuasan tersendiri karena bisa menyelesaikan tugas dengan baik, tepat waktu dan penuh tanggung jawab. Namun disamping itu saya merasakan sedih dan terharu karena ini adalah pertemuan ruang kolaborasi dalam semua rangkaian kegiatan Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10 tahun 2024.
Pada kegiatan pendampingan individu bersama Ibu Eri Yulianti membuat saya merasa beruntung memiliki PI yang sangat mendukung dan selalu memotivasi saya, dan saya merasa lebih siap untuk melaksanakan Aksi Nyata setelah mendapatkan bimbingan yang baik dari beliau.
Pembelajaran
Dari kegiatan-kegiatan tersebut, saya mendapatkan banyak pembelajaran yang sangat berharga. Saya belajar bahwa pengelolaan program yang baik harus didasarkan pada kebutuhan murid dan lingkungan sekitar. Diskusi di LMS dan Google Meet pada ruang kolaborasi dan elaborsai mengajarkan saya tentang pentingnya kolaborasi dan komunikasi dalam mengembangkan ide-ide yang dapat diterapkan di sekolah.
Saya juga menyadari bahwa umpan balik dari rekan guru calon guru penggerak sangat penting untuk meningkatkan kualitas presentasi dan pemahaman materi kelompok saya. Melalui tugas demonstrasi kontekstual, saya dapat merumuskan ide-ide yang lebih baik dan terarah. Dan Kegiatan pendampingan individu memperkuat pemahaman saya tentang coaching untuk supervisi akademik dan memberikan pengalaman berharga dalam mendukung rekan guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.
Penerapan
Kedepannya, saya akan terus melanjutkan melaksanakan pengelolaan program yang berdampak positif dalam setiap kegiatan di sekolah. Saya berencana untuk lebih aktif berkolaborasi dengan rekan-rekan guru dalam merancang program dan kegiatan yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran bagi murid.
Saya juga akan menerapkan pembelajaran dari kegiatan pendampingan individu dalam mendukung rekan-rekan guru lainnya, serta terus mengembangkan keterampilan coaching untuk supervisi akademik. Saya berharap dapat memberikan kontribusi dan ide yang lebih besar dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung perkembangan murid di SD Negeri Pulogading 02.
Demikianlah jurnal refleksi ini saya buat. Semoga dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi kita semua dalam perjalanan sebagai guru yang berupaya memajukan kualitas pendidikan di Indonesia. Terima kasih.
Wassalamu'alaikum wr.wb.
.... Assalamualaikum wr.wb. Saya Abdul Rokhim, S.Pd. CGP angkatan 10 Tahun 2024 dari SD Negeri Pulogading 02 Kec. Bulakamba Kab. Brebes. Sebagai seorang calon Guru Penggerak (CGP), saya telah mengikuti serangkaian kegiatan pengembangan profesional yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan saya dalam mendidik dan membimbing murid. Berikut adalah refleksi saya mengenai berbagai kegiatan yang telah saya ikuti, disusun berdasarkan model 4F: Fact (Peristiwa), Feelings (Perasaan), Finding (Pembelajaran), dan Future (Penerapan). Fact (Peristiwa) Pada tanggal 3 Juni 2024, saya mengikuti post test Modul 1 yang membahas filosofi pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara, nilai-nilai dan peran Guru Penggerak, visi Guru Penggerak, dan budaya positif. Pelaksanaan post test tersebut merupakan tahap akhir di modul 1 untuk menilai dan mengukur ketercapaian saya selama mengikuti Program Pendidikan dalam Modul 1. Beberapa hari kemudian, pada 6 Juni 2024, saya menjalani pre test Modul ...
Comments
Post a Comment